Iklan

terkini

Gempa Bumi Tektonik M52 Guncang Pantai Barat Sumatera Kep. Mentawai, Tidak Berpotensi Tsunami

Kamis, April 27, 2023, 08:09 WIB Last Updated 2023-04-27T01:09:10Z

 




(Foto: Ist)
 


JAKARTA (HARIANSTR.COM) - Gempa Bumi tektonik mengguncang wilayah pantai Selatan Nias Selatan, Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023) pukul 04.43.01 WIB.


Hal itu disampaikan Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Dr. Daryono, S.Si, M.Si.


Daryono menyampaikan, hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,78° LS ; 98,42° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 164 Km arah Tenggara Nias Selatan, Sumatera Utara pada kedalaman 30 km.

 

Dijelaskannya, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).

 

"Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Hibala, Nias Selatan dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Pulau-Pulau Batu Barat, Nias Selatan dengan skala intensitas III - IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah) dan daerah Tanah Masa, Nias Selatan dengan skala intensitas III - IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," terangnya. 


"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi Tsunami," lanjutnya.

 

Gempa Bumi Susulan


Hingga pukul 03.59 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ).

 

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pesan Daryono.

 

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg,"  imbaunya. (Rel/GS)

 

 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Gempa Bumi Tektonik M52 Guncang Pantai Barat Sumatera Kep. Mentawai, Tidak Berpotensi Tsunami

Terkini

Topik Populer