 |
| Yayang Koswara dan istri |
TASYIKMALAYA (HARIANSTAR.COM) - Berawal dari bekerja sebagai ojek online (Ojol) dan bingung mencari pekerjaan, seorang pemuda dengan kegigihannya mencoba mencari keberuntungan dengan usaha jual beli sepeda motor bekas.
Dengan berbekal pendidikan Diploma (D3) pemuda ini rela menjual sepeda motor kesayangannya sebagai modal awal usahanya.
Yayang Koswara (27) yang sudah berkeluarga serta dikaruniai anak satu, mengatakan, saat menjadi Ojol saya merasa belum bisa mencukupi untuk kebutuha keluarga, karena pendapatan saya pada saat itu kecil dan jauh untuk mencukupi kebutuhan keluarga, apalagi saya sebagai anak tunggal menjadi hingga menjadi tulang punggung orang tua, ucapnya, Selasa (25/4/2023) sore di Rumah Makan Genah Calik Kota Tasikmalaya.
Yayang menambahkan, awalnya tidak terpikir akan fokus ke usaha jual beli motor bekas yang sampai sekarang saya tekuni, karena saat itu modal saja tidak punya. Saya hanya modal nekad dan modal awalnya itu saya jual sepeda motor lama yang selama ini dipakai. Dari sejak itu motor kesayangan saya jadikan modal awal usaha ini.
"Mulanya ada kawan menawarkan motor honda beat karena dia butuh uang, di menawarkan seharga 7 juta, lalu saya tawarkan untuk tuker tambah tambah dengan sepeda motor lama yang saya punya, lalu dia menyetujuinya, akhirnya saya saat itu sudah berganti motor dan hanya berselang kurang lebih satu tahun motor honda beat ini saya pakai kawan saya yang menjual honda beat itu memebelinya kembali dengan harga 9.5 juta jadi saya meraih keuntungan 2.5 juta alhamdulilah untungnya besar juga," ujar Yayang sambil tersenyum.
Setelah merasakan hasilnya lumayan, lanjut Yayang, saya lebih fokus dan mencari cara bagaimana mengembangkan usaha di bidang ini, walupun dengan modal seadaanya. Awalnya jujur saja bingung karena disisi lain banyak unit yang menawarkan untuk dijual tapi saya ngga ada modal untuk membelinya, dengan berpikir cepat akhirnya ketika ada yang mau jual motor dengan percaya diri motor itu sebelum saya beli saya menawarkan dahulu ke shorum motor bekas yang biasa menampung untuk dijual kembali, nah jika shorum tersebut bisa menerima harga tertinggi baru saya beli motor dari si penjual, jelasnya sambil. Mendetail.
Yayang juga menyebutkan, dengan cara itu saya terus menerus hingga alhamdulilah punya modal dan lebih fokus akan usaha ini.
Langkah selanjutnya saya juga mulai cari cari informasi tentang unit motor yang dilelang, karena info tersebut dari kawan sesama penjual, akhirnya allah memberikan jalan kemudahan untuk saya ikut tender di unit lelangan, walaupun tidak mudah untuk mendapatkan unit motor tersebut dari setiap ikut lelangan, jelas Yayang.
Alhamdulilah dari sejak bulan Mei tahun 2020 pada saat itu sedang mewabah virus covid-19 saya mendapatkan berkah di usaha jual beli motor ini, dan bisa membantu perekonomian orang tua selain bisa lebih cukup menafkahi anak istri, ucapnya dengan rasa bangganya.
Sejak 2020 itulah hingga sekarang saya lebih fokus pada usaha jual beli motor hingga sekarang saya juga sudah memulai jual beli mobil, mudah mudahan di tahun 2023 ini allah kasih kemudahan untuk saya menjalankan usaha jual beli mobil ini, harap Yayang.(jae)
.
